Viral! Instruksi Dedi Mulyadi, Bangunan Liar di Subang Dibongkar Usai Ditemukan Praktik Prostitusi

 

Viral! Instruksi Dedi Mulyadi, Bangunan Liar di Subang Dibongkar Usai Ditemukan Praktik Prostitusi

EKSEMPLAR.COM - Petugas gabungan dari Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat (BMPR Jabar) dan Satpoldam Kabupaten Subang melakukan pembongkaran puluhan bangunan liar (bangli) yang berdiri di sepanjang jalan Perkebunan Karet Wangunreja, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Subang, Jawa Barat, pada Sabtu siang (19/4/2025).

Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi langsung Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dan Bupati Subang Reynaldy Putra Andita. 

Pembongkaran dilakukan karena adanya laporan bahwa sejumlah bangunan liar digunakan sebagai warung remang-remang yang diduga menjadi tempat praktik prostitusi.

Kasatpoldam Kabupaten Subang, Indri Tandia, menyampaikan bahwa pihaknya hanya bertugas mendampingi BMPR Jabar dalam proses pembongkaran. 

“Rencananya ada 35 bangunan liar di atas tanah milik BMPR Jabar yang akan dibongkar. Hari ini, hari pertama, baru delapan bangunan yang berhasil dibongkar menggunakan satu unit excavator, dimulai pukul 14.00 hingga 17.30 WIB,” jelasnya kepada Lampusatu.com.

Menurut Indri, pembongkaran ini akan dilanjutkan esok hari (20/4/2025) dimulai pukul 08.00 WIB untuk menyelesaikan sisa bangunan yang masih berdiri.

Gubernur Dedi Mulyadi, kata Indri, memberikan perhatian khusus pada penanganan bangunan liar yang masih dihuni. 

Para penghuni diberikan dana kerohiman dan waktu untuk mengemasi barang-barang mereka. 

“Tidak ada pengusiran paksa. Semua sesuai arahan Pak Gubernur dan Pak Bupati,” tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa sejak jauh hari, pihak kecamatan bersama instansi terkait telah memberikan imbauan agar para penghuni segera mengosongkan bangunan. 

Namun, temuan Gubernur saat inspeksi mendadak di lokasi—yakni adanya aktivitas mencurigakan dengan kehadiran sejumlah perempuan di dalam bangunan liar—membuat langkah pembongkaran dipercepat.

“Pak Gubernur sangat geram ketika tahu tempat-tempat ini dijadikan tempat prostitusi. Itu sebabnya beliau langsung perintahkan pembongkaran. Apalagi rencananya jalur ini akan dilebarkan,” tambah Indri.

Aksi tegas Pemerintah Provinsi Jawa Barat ini pun ramai diperbincangkan di berbagai media sosial. 

Banyak warganet memberikan dukungan atas langkah Gubernur Dedi Mulyadi dalam membersihkan area publik dari praktik-praktik menyimpang dan menegakkan ketertiban umum.***

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url