Tragedi Penembakan di Lampung: Tiga Polisi Gugur Saat Gerebek Judi Sabung Ayam
EKSEMPLAR.COM - Tragedi mengejutkan terjadi di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung.
Tiga anggota kepolisian tewas tertembak saat melakukan penggerebekan di lokasi perjudian sabung ayam pada Senin (17/3).
Insiden ini terjadi ketika 17 anggota Polres Way Kanan mendatangi lokasi tersebut untuk membubarkan praktik perjudian ilegal.
Namun, setibanya di lokasi, mereka langsung diserang dengan tembakan oleh orang tak dikenal.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari, membenarkan kejadian tersebut.
"Benar terjadi peristiwa penembakan dengan kronologis yakni 17 personel Polri Polres Way Kanan mendatangi tempat sabung ayam. Saat di TKP, mereka langsung ditembaki oleh orang tak dikenal sehingga tiga personel gugur dalam tugas," kata Yuni dalam keterangannya pada Senin.
Tiga anggota kepolisian yang menjadi korban dalam insiden ini adalah:
- IPTU Lusiyanto - Kapolsek Negara Batin
- Bripka Petrus Apriyanto
- Bripda Ghalib Surya Ganta
Menurut laporan, ketiga korban mengalami luka tembak di bagian kepala yang menyebabkan mereka meninggal di tempat.
Sementara itu, anggota kepolisian lainnya segera melakukan evakuasi terhadap para korban di tengah situasi yang gelap dan penuh ancaman.
Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, mengungkapkan bahwa sebelum kejadian, aparat kepolisian sudah berhasil membubarkan praktik sabung ayam tersebut.
Namun, saat hendak meninggalkan lokasi, tembakan dilepaskan oleh pihak yang tidak dikenal, mengakibatkan tiga anggota gugur.
"Dalam situasi yang gelap saat itu, anggota lainnya fokus untuk mengevakuasi rekan-rekannya yang menjadi korban," ujar Helmy.
Setelah insiden tersebut, jenazah ketiga korban langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda Lampung untuk dilakukan autopsi.
Polisi juga segera melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap dalang di balik penembakan brutal ini.
Dalam perkembangan terbaru, dua anggota TNI yang diduga sebagai pelaku penembakan telah berhasil ditangkap. Mereka adalah:
- Peltu Lubis - Dansubramil Negara Batin
- Kopka Basarsyah - Anggota Subramil Negara Batin
Hingga saat ini, aparat gabungan dari TNI dan Polri terus melakukan investigasi mendalam terkait kasus ini.
Penangkapan dua anggota TNI tersebut menambah kompleksitas kasus ini, dan pihak berwenang masih mendalami motif di balik aksi penembakan tersebut.
Kasus ini menjadi perhatian publik dan menunjukkan tingginya risiko yang dihadapi oleh aparat penegak hukum dalam memberantas praktik perjudian ilegal di Indonesia, khususnya di wilayah Lampung.
Pihak kepolisian berjanji akan menindak tegas pelaku serta memastikan keadilan bagi para korban yang gugur dalam tugas.***
