Mantan Bupati Kepahiang Jadi Korban Pemerasan dengan Modus Tuduhan Perselingkuhan

Mantan Bupati Kepahiang Jadi Korban Pemerasan dengan Modus Tuduhan Perselingkuhan
Foto : Detik


EKSEMPLAR.COM - Mantan Bupati Kepahiang, Bando Amin C Kader, menjadi korban pemerasan yang dilakukan oleh tiga pria dengan modus menuduhnya berselingkuh dengan istri salah satu pelaku. 


Ketiga pelaku berhasil ditangkap oleh Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Kota Bengkulu dalam operasi tangkap tangan (OTT).


Ketua Satgas Saber Pungli Kota Bengkulu, AKBP Max Mariners, mengungkapkan bahwa ketiga pelaku yang diamankan berinisial GL (20), SA (48) yang juga anggota organisasi masyarakat Hulubalang, dan AL (45). 


"Ketiga pelaku ini menuduh mantan bupati berselingkuh dengan salah satu istri pelaku, dan meminta uang damai sebesar Rp 5 juta," ujar Max Mariners. 


Setelah menerima uang tersebut, para pelaku tidak menandatangani surat perdamaian dan langsung melarikan diri. 


Tidak lama kemudian, pelaku kembali menghubungi pengacara korban dan meminta uang tambahan. 


Pertemuan disepakati di Jalan Meranti Kota Bengkulu, di mana Satgas Saber Pungli langsung melakukan penangkapan terhadap para pelaku. 


Saat ini, ketiga pelaku telah diamankan dan menjalani pemeriksaan lebih lanjut. 


AKBP Max Mariners mengimbau masyarakat yang mengalami kasus pemerasan serupa agar segera melapor kepada pihak berwenang untuk memastikan pelaku mendapatkan hukuman yang setimpal.


Kasus pemerasan dengan modus tuduhan perselingkuhan bukan pertama kali terjadi. 


Sebelumnya, empat warga Temanggung, Jawa Tengah, juga melakukan pemerasan dengan modus serupa, menuduh korban berselingkuh dan mengancam dengan kekerasan jika tidak memberikan sejumlah uang. 


Masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap modus-modus pemerasan seperti ini dan segera melapor ke pihak berwajib jika mengalami atau mengetahui tindakan serupa.***

Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url