Dedi Mulyadi Beri Penghormatan Terakhir untuk Pejuang Kebersihan Kota Bandung, Sariban
 |
| Foto : Kompas |
EKSEMPLAR.COM - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menunjukkan rasa hormat dan apresiasi mendalam kepada seorang pahlawan kebersihan Kota Bandung, Sariban, yang telah meninggal dunia pada Sabtu, 1 Maret 2025.
Pria paruh baya ini dikenal sebagai sosok pekerja keras yang tak kenal lelah dalam menjaga kebersihan lingkungan, bahkan setelah pensiun dari tugasnya sebagai petugas kebersihan di Rumah Sakit Mata Cicendo.
Sariban menghembuskan napas terakhir di Rumah Sakit Salamun, Kota Bandung, setelah mengalami insiden tragis saat membersihkan selokan di Jalan Cikutra pada Kamis, 27 Februari 2025.
Ia sempat terseret arus banjir dan diselamatkan oleh warga sekitar.
Namun, kondisi kesehatannya terus memburuk hingga akhirnya menghembuskan napas terakhir.
Sebagai bentuk penghormatan atas dedikasi luar biasa Sariban, Gubernur Dedi Mulyadi memberikan bantuan sebesar Rp 100 juta kepada keluarga almarhum.
Bantuan tersebut diharapkan dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan serta menjadi simbol penghargaan atas kontribusi besar Sariban dalam menjaga kelestarian lingkungan Kota Bandung.
"Ini adalah bentuk apresiasi kami kepada Pak Sariban, seorang pejuang kebersihan yang telah berkontribusi besar bagi Kota Bandung. Kami juga turut berbelasungkawa atas kepergiannya," ujar Dedi melalui sambungan telepon, Senin (3/3/2025).
Sariban bukan hanya sekadar pekerja kebersihan biasa.
Ia dikenal sebagai figur yang sangat peduli terhadap lingkungan.
Bahkan setelah pensiun, ia tetap aktif membersihkan area publik demi menciptakan Kota Bandung yang lebih bersih dan nyaman.
Dedikasi dan semangatnya patut dijadikan teladan bagi masyarakat luas.
Kepergian Sariban meninggalkan duka mendalam bagi warga Kota Bandung.
Namun, langkah Gubernur Dedi Mulyadi dalam memberikan penghormatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk lebih menghargai para pejuang kebersihan yang sering kali luput dari perhatian.***
