Industri Kosmetik Indonesia 2025: Dorongan Digital, Inovasi, dan Ekspansi Pasar Kosmetik Global
 |
| produk hair care Mustika Ratu |
EKSEMPLAR.COM - Industri kosmetik di Indonesia diproyeksikan akan mencatat pertumbuhan signifikan pada tahun 2025.
Peningkatan ini didorong oleh sejumlah faktor utama yang semakin mengukuhkan posisi industri, baik di pasar domestik maupun internasional.
Pertumbuhan Pasar Domestik
Berdasarkan Data Kependudukan Bersih (DKB) Semester I 2024, dari total 282.477.584 penduduk per 30 Juni 2024, sebanyak 69,58% atau 196.558.195 jiwa berada dalam rentang usia produktif (15–64 tahun).
Peningkatan jumlah penduduk usia produktif ini diyakini akan meningkatkan permintaan terhadap produk perawatan kulit dan make-up.
Gaya hidup urban yang semakin berkembang turut menumbuhkan kesadaran akan pentingnya penampilan dan perawatan diri.
Selain itu, menurut laman resmi BPS, sekitar 66,35% penduduk Indonesia pada 2024 tergolong dalam kelas menengah atau sedang menuju kelas menengah, dengan kontribusi pengeluaran mencapai 81,49% dari total konsumsi masyarakat.
Hal ini menegaskan peran krusial kelas menengah sebagai pilar ekonomi nasional.
Tren Produk Halal dan Bahan Alami
Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi besar untuk mengembangkan serta mengekspor produk kosmetik halal.
Tren global “clean beauty” dan komitmen terhadap keberlanjutan mendorong penggunaan bahan alami dalam formulasi produk, sehingga semakin memenuhi tuntutan pasar.
Transformasi Digital dan E-Commerce
Perkembangan digital telah mengubah lanskap pemasaran. Platform media sosial seperti TikTok dan Instagram, bersama peran influencer, menjadi saluran utama untuk menjangkau generasi milenial dan Gen Z.
Survei penetrasi internet Indonesia 2024 oleh Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) mencatat angka mencapai 79,5%, naik dari 64,8% pada 2018, 73,7% pada 2020, 77,01% pada 2022, hingga 78,19% pada 2023.
E-commerce melalui platform seperti Shopee, Tokopedia, dan TikTok Shop diperkirakan akan mendominasi penjualan produk kosmetik.
Inovasi dan Teknologi
Komitmen terhadap keberlanjutan juga terlihat dari pemanfaatan bahan alami yang ramah lingkungan.
PT Mustika Ratu Tbk, sebagai salah satu pelopor industri kecantikan, terus mengembangkan inovasi dengan mengintegrasikan teknologi dan prinsip ramah lingkungan dalam setiap produknya.
Ekspansi Global
Untuk meraih pasar internasional, PT Mustika Ratu Tbk telah memperluas jangkauan ekspor ke negara-negara ASEAN, Afrika, dan Timur Tengah.
Keunggulan produk halal, kualitas tinggi, serta harga yang kompetitif telah menjadikan produk Mustika Ratu sebagai kebanggaan nasional yang mampu bersaing di pasar global.
Tantangan Persaingan
Meskipun prospek industri semakin cerah, persaingan ketat dengan merek-merek dari Korea, Jepang, dan Baratmenuntut perusahaan Indonesia untuk senantiasa berinovasi dan menjaga kualitas produk.Menurut informasi dari ikm.kemenperin.go.id, sektor kosmetik diperkirakan akan terus tumbuh hingga tahun 2028 dengan rata-rata pertumbuhan tahunan sebesar 5,35% pada periode 2024–2028.
Pertumbuhan industri kosmetik Indonesia menunjukkan dinamika yang positif. Kenaikan konsumsi domestik didorong oleh peningkatan jumlah penduduk usia produktif dan kelas menengah yang kuat.
Selain itu, tren produk halal dan bahan alami, transformasi digital, serta ekspansi global menjadi pilar utama kemajuan.
Meski menghadapi persaingan internasional yang semakin ketat, inovasi dan adaptasi teknologi menjadi kunci untuk mempertahankan daya saing di pasar global.***
