Notification

×

Iklan

Iklan


Anak Pak Tarno Murka, Yanti Akan Tempuh Jalur Hukum untuk Perlindungan Ayahnya yang Masih Sakit

Minggu, 10 November 2024 | November 10, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-11-10T09:17:05Z

 

Anak Pak Tarno Murka, Yanti Akan Tempuh Jalur Hukum untuk Perlindungan Ayahnya yang Masih Sakit

EKSEMPLAR.COM, Jakarta  – Yanti, putri pesulap legendaris Indonesia, Pak Tarno, mengungkapkan kemarahannya setelah melihat ayahnya yang sedang menderita stroke masih aktif berjualan. 


Yanti menyatakan akan menempuh jalur hukum sebagai langkah tegas untuk menghentikan tindakan yang menurutnya merugikan ayahnya, terutama karena kesehatannya yang terus menurun. 


Ia menyebut bahwa kondisi Pak Tarno memerlukan perawatan intensif di rumah sakit, bukan aktivitas fisik berat.


“Kita akan segera mengambil tindakan tegas untuk membuat laporan ke polisi atas bapak saya. Ini sama saja memanfaatkan keadaan bapak saya, serta mencemarkan nama baik keluarga,” tegas Yanti dalam pernyataannya yang dikutip dari sebuah kanal YouTube pada Sabtu (9/11/2024).


Menurut Yanti, sebagai anak, ia merasa khawatir dan tidak setuju dengan kondisi ayahnya yang terus dibiarkan berjualan.


Pak Tarno, yang saat ini tinggal bersama istri mudanya, Dewi, beserta asistennya Slamet, dianggap seharusnya lebih fokus pada pemulihan kesehatan. 


Yanti merasa bahwa kondisi ini tidak pantas mengingat usia dan kesehatan sang ayah yang rentan.


“Terus terang saya tidak suka bapak saya dibuat seperti ini. Dia sakit dan dia sudah tua. Dewi seharusnya meminta bapak saya istirahat atau memikirkan kesehatan badannya, tetapi bapak saya dibawa untuk berjualan. Saya sebagai anak tidak suka,” ujar Yanti dengan nada tegas.


Dalam kesempatan tersebut, Yanti juga meminta agar Dewi membawa Pak Tarno pulang ke anak-anaknya untuk dirawat dengan lebih baik dan tenang. 


Yanti ingin memastikan bahwa sang ayah mendapatkan perhatian medis yang layak, tanpa harus terbebani dengan aktivitas berjualan yang berpotensi membahayakan kesehatannya.


“Saya tidak suka, mau saya itu bapak dirawat sama anak-anak. Intinya saya ingin dia sehat, jangan dikasih kemana saja, biarkan dirawat dengan baik,” tandas Yanti.


Kasus ini menyoroti bagaimana pentingnya dukungan keluarga dalam menjaga kesehatan anggota keluarga yang sudah lanjut usia, terutama bagi seorang figur publik seperti Pak Tarno.***